Berita MalamNews

Demo Ojol Jakarta 17 September, Ribuan Driver Bakal Mogok Massal dengan 7 Tuntutan

Jakarta kembali bersiap menghadapi aksi massa. Kali ini, ribuan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai wilayah direncanakan turun ke jalan pada Selasa, 17 September 2025. Mereka akan melakukan mogok massal dan demonstrasi di Jakarta untuk menyuarakan aspirasi terkait kesejahteraan dan regulasi transportasi online.


Rencana Aksi dan Lokasi Demo

Berdasarkan seruan yang beredar, titik kumpul para driver ojol akan dipusatkan di beberapa lokasi strategis, sebelum bergerak menuju kawasan Gedung DPR/MPR RI. Aksi ini diperkirakan akan menyebabkan kepadatan lalu lintas, terutama di ruas-ruas utama Jakarta.

Polisi dan Dishub DKI telah mengantisipasi dengan menyiapkan rekayasa lalu lintas. Namun, publik tetap diminta waspada karena potensi kemacetan sangat tinggi.


7 Tuntutan Driver Ojol

Dalam aksi ini, para pengemudi ojol membawa 7 tuntutan utama yang mereka anggap krusial:

  1. Regulasi tarif yang lebih adil dan transparan.
  2. Penghapusan potongan aplikasi yang dianggap terlalu besar.
  3. Perlindungan hukum yang jelas bagi driver online.
  4. Jaminan sosial dan kesehatan yang memadai.
  5. Penindakan tegas terhadap transportasi ilegal yang merugikan ojol.
  6. Perbaikan sistem order agar lebih transparan dan tidak merugikan driver.
  7. Keterlibatan driver dalam pengambilan kebijakan transportasi online.

“Kami bukan hanya pekerja lepas, tapi tulang punggung transportasi rakyat. Pemerintah harus mendengar suara kami,” ujar salah satu koordinator aksi.


Respons Pemerintah dan Aplikasi Ojol

Hingga kini, pihak Kementerian Perhubungan belum mengeluarkan pernyataan resmi. Sementara itu, beberapa perusahaan aplikasi ojol disebut sudah mengetahui rencana aksi ini dan diharapkan bisa membuka ruang dialog.

Sejumlah pengamat menilai, jika tuntutan ini tidak direspons, gelombang aksi serupa bisa meluas ke kota-kota lain.


Dampak ke Masyarakat

Demo ojol tentu akan berdampak langsung pada mobilitas warga Jakarta. Banyak masyarakat yang bergantung pada layanan ojol untuk pergi bekerja, bersekolah, maupun aktivitas sehari-hari.

Selain itu, mogok massal juga berpotensi menimbulkan kenaikan tarif secara mendadak di aplikasi akibat minimnya pengemudi yang aktif.


Internal Link: Isu Transportasi Publik

Baca juga berita lain seputar aksi transportasi dan kebijakan publik hanya di kilatnews.id.


Penutup: Aksi yang Ditunggu Banyak Pihak

Aksi demo ojol Jakarta 17 September menjadi ujian bagi pemerintah, perusahaan aplikasi, dan juga masyarakat. Tuntutan para driver bukan sekadar persoalan tarif, tetapi juga menyangkut keadilan sosial, perlindungan hukum, dan masa depan transportasi online di Indonesia.

Apakah pemerintah akan merespons tuntutan ini atau membiarkannya berlarut-larut? Waktu yang akan menjawab.

Ikuti terus liputan terbaru aksi ini hanya di kilatnews.id.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *