124 Orang Hilang Usai Topan Super Ragasa Terjang Taiwan
Kilatnews.id – Topan super Ragasa menerjang Taiwan pada Rabu (24/9/2025) dan menimbulkan kerusakan besar. Laporan terbaru menyebutkan, sedikitnya 124 orang hilang, sementara ribuan lainnya terdampak bencana ini.
Dampak Topan Super Ragasa
Topan Ragasa membawa angin kencang dan hujan deras yang menyebabkan banjir bandang, tanah longsor, dan kerusakan infrastruktur. Beberapa daerah pesisir hancur diterjang gelombang besar, sementara jaringan listrik dan komunikasi terganggu parah.
Pemerintah Taiwan menyebut bencana ini sebagai salah satu topan terburuk dalam beberapa dekade terakhir. Ribuan orang harus dievakuasi ke tempat penampungan darurat untuk menghindari risiko lebih besar.
Proses Pencarian dan Evakuasi
Tim penyelamat dikerahkan ke berbagai wilayah terdampak untuk mencari warga yang hilang. Helikopter militer dan kapal penjaga pantai ikut membantu operasi penyelamatan, khususnya di daerah terpencil yang terisolasi akibat jalan terputus.
Selain korban hilang, ratusan orang dilaporkan mengalami luka-luka. Pemerintah juga terus mendistribusikan bantuan berupa makanan, air bersih, dan obat-obatan untuk warga terdampak.
Respons Pemerintah dan Komunitas Internasional
Presiden Taiwan menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan memprioritaskan penyelamatan warga dan pemulihan infrastruktur.
Komunitas internasional, termasuk negara-negara tetangga di Asia Timur, menyatakan kesiapan untuk memberikan bantuan kemanusiaan.
Kesimpulan
Topan super Ragasa menjadi pengingat betapa rentannya kawasan Asia Pasifik terhadap bencana alam. Dengan 124 orang dilaporkan hilang dan kerusakan luas, upaya penyelamatan dan bantuan internasional sangat dibutuhkan agar Taiwan dapat segera bangkit dari bencana besar ini.