Bencana AlamNews

82 Rumah di Bondowoso Porak-poranda Diterjang Angin Kencang, Warga Panik Berlarian

BONDOWOSO, kilatnews.id – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Jawa Timur kembali menelan kerugian materiil. Kali ini, puluhan rumah di Kabupaten Bondowoso dilaporkan rusak parah setelah disapu angin kencang yang disertai hujan deras, Rabu sore. Berdasarkan data asesmen sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, setidaknya 82 rumah warga mengalami kerusakan bervariasi, mulai dari atap yang beterbangan hingga tembok yang jebol.

Peristiwa ini berpusat di Kecamatan Prajekan, salah satu wilayah yang memang dipetakan rawan bencana hidrometeorologi. Dua desa yang terdampak paling parah adalah Desa Walidono dan Desa Cangkring.

Detik-detik Mencekam

Kepanikan sempat melanda warga saat kejadian berlangsung. Menurut saksi mata di lokasi, langit mendadak gelap diikuti hujan dengan intensitas tinggi. Tak lama berselang, pusaran angin kencang datang menyapu pemukiman. Suara gemuruh angin bercampur dengan bunyi atap seng yang terhempas dan ranting pohon yang patah menciptakan suasana mencekam.

Warga yang berada di dalam rumah sontak berhamburan keluar mencari tempat aman, khawatir tertimpa material bangunan. Beruntung, hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan mengenai korban jiwa dalam insiden tersebut, meskipun kerugian materiil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Respons Cepat BPBD

Kepala Pelaksana BPBD Bondowoso segera menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi kejadian sesaat setelah badai mereda. Petugas dibantu oleh TNI, Polri, dan relawan warga langsung melakukan pembersihan puing-puing pohon tumbang yang sempat menutup akses jalan desa dan menimpa kabel listrik.

Data sementara merinci kerusakan di Desa Walidono mencakup puluhan rumah dengan kategori rusak ringan hingga sedang. Sementara di Desa Cangkring, kerusakan infrastruktur juga dilaporkan cukup signifikan. Selain rumah hunian, beberapa fasilitas umum dan kandang ternak milik warga juga tak luput dari amukan angin.

Waspada Cuaca Ekstrem Desember

Pihak BPBD mengimbau masyarakat Bondowoso dan sekitarnya untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat curah hujan diprediksi masih akan tinggi sepanjang bulan Desember ini. Potensi angin kencang atau puting beliung masih mengintai, terutama pada masa peralihan cuaca dan puncak musim hujan. Warga diminta untuk memangkas pohon-pohon rimbun yang berada di dekat pemukiman untuk meminimalisir risiko tumbang saat angin kencang kembali menerjang.

Saat ini, bantuan logistik darurat berupa terpal dan makanan siap saji mulai didistribusikan kepada warga yang rumahnya mengalami kerusakan atap paling parah, sembari menunggu perbaikan permanen dilakukan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *